Kindness
Jumat , 24 Agustus 2018
11:41
Sekarang gw baru pulang dari kantor dinas tenaga kerja untuk ngurus pembuatan surat pencari kerja. Tadi pas mau ngisi formulirnya gw baru inget kelupaan minta pena gw yang dipinjem bapak2 waktu buat skck tadi pagi. Kebetulan ditempat gw duduk ini ada seorang ibu2 bersama anak nya sedang menunggu antrian. Ibu itu masih muda. Sepertinya anak yang dibawanya adalah anak pertamanya.
Aku memberanikan diri untuk meminjam pena ibu itu. Dan ibu itu merogoh tas kecil nya lalu meminjamkan ku pena. Gak lama aku ngisi formulir , nama ibu itu dipanggil . Wah gawat pikirku, surat ibu itu udah selesai. Dan ibu itu akan segera pergi. Bagaimana aku mengisi formulirnya kalau ibu itu akan pergi. Tentu aku harus mengembalikan penanya. Namun tak ku sangka , setelah keluar dari kantor dinas ibu itu memberikan pena tadi kepadaku. Padahal aku hendak mengembalikan pena itu kepadanya. Mbak ini penanya.. Kataku. Yaudah bawa aja bang.. Sahut ibu itu . Hm makasih ya mbak gapapa nih kan mbak. Iya gapapa bang. Lalu ibu itu pergi sama anaknya yang masih balita.
Aku memandang lama kearah ibu itu. Namun ibu itu berbalik arah.. Eh bang itu pena nya masih bagus ga?? Kata ibu tersebut sambil seperti menawarkan pena lain didalam tas kecilnya. Ohh bagus mbak ..makasih ya mbak. Sahutku. Lalu ibu itu berbalik kembali dan pulang mengendarai motor bersama anaknya. Aku memandangi saja dari kursi pengisian form itu dan kembali melanjutkan mengisi formulir.
Ada hal sederhana yang bikin gw bersyukur hari ini . Ternyata masih ada orang yang baik di dunia ini. Ternyata dunia tak seburuk yang gw pikirkan. Mungkin harga pena itu tak seberapa. Tapi gw memaknai kejadian itu dengan pandangan yang berbeda. Hal yang sederhana seperti itu lah yang kadang-kadang manusia tidak hiraukan atau mungkin sudah dilupakan. Gw selalu belajar agar melihat sesuatu tidak dari angka-angka nya.
Dengan kejadian itu gw merasa terbantu dan membuktikan bahwa jika kita berbuat baik kepada orang lain maka kebaikan akan mendatangi kita. Do good and good will come to you. Semoga ibu dan anak balita yang tak ku tau siapa namanya mendapatkan kemudahan menjalani kehidupan oleh Tuhan yang masing-masing kita percayai. Sekian tulisan ini. Terimakasih. Selamat anda telah membaca tulisan saya hingga akhir.
See you next time!
Comments